Palangka- News.co.id // Palangka Raya, 28 Mei 2025 – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Tambun Bungai Palangka Raya mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat rutin berupa penyuluhan hukum anti-bullying di SMP dan SMA Rehobot Palangka Raya. Kegiatan ini merupakan perwujudan dari pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya di bidang pengabdian masyarakat.

Ketua STIH Tambun Bungai, Dekie GG Kasenda, menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan program Kementerian Pendidikan Tinggi yang disebut “Kampus Berdampak”.

Penandatanganan tanganan 

“Kampus orientasinya sekarang harus memberikan dampak baik, dampak positif bagi masyarakat,” ujar Dekie GG Kasenda.

Penyuluhan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi siswa dalam membangun mental, etika, dan integritas mereka, sebagai persiapan menghadapi masa depan.

Kegiatan ini diinisiasi dan dikoordinasikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIH Tambun Bungai Palangka Raya, dengan Ketua Panitia Dr.Rudyanti D Tobing, SH,.M.Hum, didukung oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIH-TB, mempercepat pelaksanaan program-program kampus.

Sebelum dilakukan penyuluhan terlebih dahulu dilakukan Penanda Tanganan MoU kerjasama antara STIH-Tambun Bungai Palangka Raya dengan SMA Kristen Rehobot untuk pelaksanaan tridharma perguruan tinggi dalam mendukung program Kampus Berdampak.

Narasumber utama dalam sosialisasi ini adalah Rollis, S.H., M.H., seorang pengajar STIH Tambun Bungai yang telah bersertifikasi dalam materi bullying. Rollis menyoroti data memprihatinkan dari Kementerian Pendidikan yang menempatkan Indonesia pada peringkat kelima tertinggi di dunia dalam kasus bullying, dengan insiden terbanyak terjadi di lingkungan sekolah.

“Mudah-mudahan jangan sampai terjadi di Sekolah Rehobot,” harapnya, sambil mengapresiasi Kepala Sekolah Rehobot atas inisiatif kegiatan ini.

Rollis menjelaskan bahwa tema “halau bullying” dipilih secara khusus, berbeda dengan “stop” atau “hilangkan”. Konsep ‘menghalau’ mengindikasikan upaya pencegahan dini sebelum bullying terjadi. Ia juga menegaskan bahwa bullying merupakan salah satu dari tiga dosa besar di lingkungan pendidikan, bersama dengan kekerasan seksual dan intoleransi, yang harus ditangani serius di semua jenjang pendidikan.

Potho bersama 

Para siswa menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi materi, dan mereka juga menunjukkan pemahaman yang baik mengenai cybercrime, topik yang ternyata pernah dibahas sebelumnya di SMA Rehobot. Rollis juga mengapresiasi berbagai prestasi positif siswa SMA Rehobot Boarding School, termasuk partisipasi dalam olimpiade hingga tingkat nasional.

Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat membekali siswa dengan pemahaman mendalam mengenai bullying, dampaknya, serta cara mencegah dan menanggulanginya, demi menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif. Selain itu, kegiatan ini diharapkan memberikan kontribusi bagi STIH Tambun Bungai Palangka Raya dalam memenuhi Tridharma Perguruan Tinggi. Kegiatan serupa direncanakan akan dilaksanakan secara terencana dan terjadwal di masa mendatang.

Pewarta. : aldio

PT Palangka News Jaya Mandiri

IMG-20250310-WA0004
Iklan BKD Kalteng