PALANGKA-NEWS.CO.ID, LAMANDAU – Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap kerukunan antarumat beragama, Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi meletakkan batu pertama pembangunan Pastoran Gereja Katolik Santo Petrus Sungai Buluh, Paroki Raja Semesta Alam Nanga Bulik, pada Selasa (7/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh makna tersebut dihadiri sejumlah pejabat daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh muda, serta umat Katolik setempat yang dengan antusias menyambut momentum bersejarah itu.

Wakil bupati Lamandau peletakan batu pertama pembangunan tempat ibadah umat Katolik 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Abdul Hamid menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang tinggi terhadap semangat umat Katolik Sungai Buluh yang bahu membahu mewujudkan pembangunan rumah iman mereka.

“Pembangunan Pastoran ini bukan hanya tentang membangun fisik semata, tetapi juga sebagai sarana memperkuat iman, menumbuhkan kasih, serta mempererat tali persaudaraan di tengah masyarakat,” ujar Abdul Hamid.

Beliau juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Lamandau berkomitmen penuh untuk terus mendukung kegiatan dan pembangunan di bidang keagamaan, tanpa membedakan suku, ras, maupun agama.

> “Kerukunan dan toleransi adalah fondasi kuat bagi kemajuan Lamandau. Pemerintah daerah akan selalu hadir untuk semua umat,” tambahnya.

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan prosesi peletakan batu pertama secara simbolis oleh Wakil Bupati Abdul Hamid, didampingi Kepala Dinas Kominfo Sandi Kabupaten Lamandau, Sekcam Belantikan Raya, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta panitia pembangunan.

Momen tersebut menjadi simbol awal kebersamaan dan gotong royong lintas elemen masyarakat dalam membangun rumah rohani yang diharapkan akan menjadi pusat kegiatan iman sekaligus wadah pemersatu umat.

Sementara itu, Rendi, salah satu tokoh muda Katolik sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Lamandau, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Wakil Bupati atas dukungannya.

“Kami umat Katolik sangat berterima kasih atas kehadiran dan dukungan Bapak Wakil Bupati. Semoga dengan dibangunnya Pastoran ini, keimanan dan ketakwaan umat semakin meningkat. Gereja adalah rumah Allah, tempat kita beribadah dan berdoa. Mari kita bangun bersama dengan semangat kasih,” tutur Rendi.

Pembangunan Pastoran Gereja Katolik Santo Petrus Sungai Buluh ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam memperkuat spiritualitas, solidaritas, dan toleransi antarumat beragama di Kabupaten Lamandau — sejalan dengan semangat Bahaum Bakuba, falsafah daerah yang bermakna hidup rukun dan bergotong royong dalam kebersamaan.

(MBR – Lamandau )

IMG-20250310-WA0004
Iklan BKD Kalteng