PALANGKA-NEWS.CO.ID, PALANGKA RAYA – Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan Kalimantan Tengah. Muhamad Ishaac, S.Pd., M.Pd., guru Pendidikan Agama Islam SMAN 1 Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, berhasil meraih Juara 1 Guru SMA Berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025. Prestasi ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras guru muda dalam mengembangkan dunia pendidikan di daerah.

Kompetisi bergengsi tersebut berlangsung pada 14–17 September 2025 di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, diikuti 162 peserta dari seluruh jenjang pendidikan (PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, dan SKh) yang mewakili 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. Pada jenjang SMA, hanya ada 14 finalis terbaik yang tampil mewakili masing-masing daerah yang telah melalui seleksi dan pemilihan yg ketat di tingkat Kabupaten/Kota sehingga persaingan berlangsung sangat ketat.

Seleksi guru berprestasi tahun ini terkenal sangat komprehensif. Para peserta harus melalui serangkaian tahapan mulai dari tes kompetensi pedagogik, penilaian portofolio, uji kompetensi sosial dan kepribadian, presentasi karya inovatif dan best practice, hingga wawancara mendalam tentang isu-isu pendidikan terkini dengan fokus pada penguatan kearifan lokal Kalimantan Tengah.
Menariknya, proses seleksi ini dinilai oleh 18 dewan juri berkelas nasional dan daerah, terdiri dari unsur Kemendikdasmen RI, Guru Besar Universitas Palangka Raya, UIN Palangka Raya, Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Pengurus PGRI Provinsi Kalimantan Selatan, Koordinator Pengawas dan Pengawas Senior Dinas Pendidikan Kalteng, serta para guru, kepala sekolah, dan pengawas berprestasi dari Disdikpora DIY.

Dalam wawancara khusus dengan Gema Suara Media, Ishaac yang merupakan seorang guru yg aktif menulis hingga telah menerbitkan 8 buku profesional itu menyampaikan rasa syukur dan haru atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, ini adalah amanah besar sekaligus kebanggaan. Saya tidak pernah membayangkan akan sampai pada titik ini. Semua berkat doa, dukungan keluarga, rekan guru, sekolah, dan tentunya kerja keras yang terus saya upayakan,” ungkapnya dengan mata berbinar.

Guru yg juga aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan di masyarakat itu mengakui, proses kompetisi ini bukan perjalanan yang mudah. “Saya harus benar-benar mempersiapkan karya inovatif, menyusun portofolio dengan teliti, dan mengasah wawasan pendidikan terkini. Ketika berhadapan dengan dewan juri yang semuanya luar biasa, ada rasa gugup, tapi saya percaya bahwa pengalaman nyata saya di lapangan dan semangat untuk mengabdi adalah kekuatan utama,” ujarnya.

Ishaac juga menegaskan bahwa gelar juara bukan tujuan akhir, tetapi awal dari tanggung jawab baru.
“Predikat guru berprestasi bukan sekadar penghargaan, melainkan cermin komitmen untuk terus berkembang. Saya ingin menjadi bagian dari perubahan positif di dunia pendidikan, terutama dalam menanamkan karakter kuat dan semangat belajar yang berakar pada budaya lokal,” jelasnya dengan penuh keyakinan.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran, S.I.Kom atas perhatian dan komitmennya terhadap dunia pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah yang telah memberi ruang berharga bagi para guru, Ketua MKKS SMA Kabupaten Kotawaringin Barat, Dinas Pendidikan Kobar, serta Kepala SMAN 1 Pangkalan Bun yang terus memberikan motivasi dan dukungan penuh,” tuturnya.

Menutup wawancara, Ishaac menyampaikan pesan inspiratif bagi para pendidik di Kalimantan Tengah.
“Profesi guru adalah ladang pengabdian yang mulia. Mari kita terus berkarya, saling menguatkan, dan menyalakan semangat perubahan di ruang-ruang kelas. Anak-anak kita membutuhkan guru yang bukan hanya cerdas mengajar, tetapi juga tulus menginspirasi. Semoga prestasi ini menjadi penyemangat bagi kita semua untuk bersama mencetak generasi emas Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Capaian Muhamad Ishaac diharapkan dapat menjadi teladan dan pemantik semangat bagi para guru lainnya, bahwa dedikasi, inovasi, dan kerja ikhlas dapat mengantarkan seorang pendidik menjadi sosok inspiratif bagi masyarakat dan daerahnya.

Pewarta. : Titin

PT Palangka News Jaya Mandiri

IMG-20250310-WA0004
Iklan BKD Kalteng