PALANGKA -NEWS.CO.ID, TAMIANG LAYANG – Setiap Tanggal 5 Agustus selalu diperingati Hari Jadi Kabupaten Barito Timur, namun tahukah anda bagaimana proses berdirinya? Tulisan dibawah ini bersumber dari Buku yang berjudul “Sejarah Suku Dayak Maanyan Dan Berdirinya Kabupaten Barito Timur” dan pada Bagian 1 dan Bagian 2 telah diungkapkan “Uraian Singkat Barito Timur Menjadi Bagian Provinsi Kalimantan Tengah” dan “Piagam Karang Langit , Periode 1960 – 1964. (Senin, 4/08/2025).

*Barito Timur Menjadi Kabupaten Administratif, Periode Tahun 1965 – 1979*

Selama 13 bulan para penggagas Piagam Karang Langit berjuang bahu membahu dengan para pejabat di Kabupaten dan
Provinsi, tokoh-tokoh masyarakat dan organisasi-organisasi masyarakat dan kepemudaan melakukan langkah-langkah persiapan daerah kabupaten Barito Timur.

Akhirnya perjuangan tersebut membuahkan hasil dengan terbitnya Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 6/Pem-290-c-2-4, Tanggal
24 April 1965 Tentang Pembentukan Kabupaten Administratif Barito Timur dengan ibukotanya adalah Tamiang Layang dan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 1974.

Sebagai daerah yang sudah berbentuk Kabupaten Administratif, maka yang memimpin pemerintahan disebut Kabad, yaitu Kepala Kantor Kabupaten Administratif.

Tercatat yang pernah menjadi Kabad di Barito Timur adalah:

1. W. Sandy
2. Gusti Berahim
3. W.A Gara
4. Drs. Duiter Mangkusari
5. Horman Ihur
6. Drs. M. Pasaribu
7. M. Yusran Gambeng

(Bersambung….)

Pewarta :
Yuliana – Wahyudin

Sumber Tulisan :
Buku Sejarah Suku Dayak Maanyan dan Berdirinya Kabupaten Barito Timur, hal 32.
Penerbit Mega Press.
ISBN 978-623-508-005-5
IKAPI: 435/JBA/2022.
Penulis Roni Suryadi atau dikenal dengan nama sehari-hari Yandi (Jurnalis dan Ketua DPC AWPI Bartim dan telah diedit dan diperbaiki oleh Dr. Arianto S Muler, ST., MM (Dosen Pasca Sarjana Pada STIE Pancasila Setya).

PT Palangka news jaya mandiri.

IMG-20250310-WA0004
Iklan BKD Kalteng