PALANGKA-NEWS.CO.ID, NANGA BULIK, 17 Oktober 2025 — Dalam upaya menjaga kestabilan pasokan dan harga pangan menjelang akhir tahun, Pemerintah Kabupaten Lamandau melalui Dinas Ketahanan Pangan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Tahun 2025, bertepatan dengan momentum peringatan Hari Pangan Sedunia.

Acara yang dipusatkan di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau ini diserbu ratusan masyarakat dari berbagai kecamatan. Sejak pagi hari, warga sudah antre dengan tertib untuk mendapatkan bahan pangan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur ayam, tepung terigu, cabai, bawang merah, dan bawang putih, yang dijual dengan harga 20–30 persen lebih murah dari harga pasar.

Bupati Rizky Aditya Putra: Pemerintah Hadir Menyentuh Hati dan Perut Rakyat

Dalam sambutannya, Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah daerah dalam menjawab kebutuhan masyarakat di tengah fluktuasi harga pangan.

“Pemerintah Kabupaten Lamandau tidak akan pernah tinggal diam ketika rakyat menghadapi tekanan harga. Gerakan Pangan Murah ini adalah bukti bahwa pemerintah benar-benar hadir untuk menyentuh hati dan perut rakyat, bukan sekadar berbicara di atas podium,” tegas Bupati Rizky dengan nada penuh keyakinan.

Oplus_16908288

Beliau juga menegaskan bahwa stabilitas harga pangan memiliki pengaruh langsung terhadap kesejahteraan rakyat dan kestabilan ekonomi daerah.

> “Kalau harga pangan naik, rakyat menjerit. Maka kita pastikan harga tetap terkendali agar ekonomi masyarakat tetap tenang dan sejahtera,” tambahnya.

Wakil Bupati Abdul Hamid: Cintai Produk Lokal, Kuatkan Kedaulatan dan Stabilitas Pangan

Sementara itu, Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid menekankan pentingnya kolaborasi dan kesadaran masyarakat untuk lebih mencintai produk pangan lokal.

> “Kedaulatan pangan dimulai dari rumah kita sendiri. Mari kita cintai beras Lamandau, sayur dari petani kita, dan hasil bumi daerah sendiri. Kalau rakyat mencintai produk lokal, maka ekonomi kita akan tumbuh lebih kuat dan mandiri,” ujarnya berapi-api.

Lebih lanjut, Wakil Bupati Abdul Hamid juga menambahkan bahwa Gerakan Pangan Murah memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan harga dan membantu masyarakat berpenghasilan rendah.

> “Kegiatan ini juga merupakan langkah nyata pemerintah untuk menjaga inflasi dan menekan kenaikan harga bahan pokok di masyarakat. Pasar murah ini membantu masyarakat yang perekonomiannya kurang mampu sehingga bisa meringankan beban hidup mereka,” jelasnya.

Beliau menegaskan pula bahwa pasar murah bukanlah program spontan daerah semata, melainkan bagian dari program nasional pemerintah dalam rangka pelayanan publik kepada masyarakat.

> “Pasar murah ini bukan diada-adakan oleh pemerintah daerah Kabupaten Lamandau, tapi merupakan program pemerintah yang bertujuan memberikan pelayanan publik dan manfaat langsung bagi rakyat,” tandas Wakil Bupati Abdul Hamid.

Stabilisasi Harga dan Pasokan Pangan

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau dalam laporannya menyebutkan bahwa program GPM ini melibatkan Perum Bulog, Dinas Perdagangan, kelompok tani, serta pelaku usaha pangan lokal.

> “Total komoditas yang disalurkan hari ini antara lain 15 ton beras premium, 2 ton gula pasir, 1.500 liter minyak goreng, 1 ton tepung terigu, serta 1.000 kg telur ayam ras. Semua dijual dengan harga subsidi untuk membantu masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari strategi pengendalian inflasi daerah, sejalan dengan arahan nasional untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang akhir tahun dan masa perayaan.

Suara Masyarakat: “Pemerintah Benar-Benar Peduli!”

Antusiasme warga tampak tinggi. Salah satu warga, Ibu Siti Rahma (42), mengaku sangat terbantu dengan kegiatan tersebut.

> “Saya bisa beli beras, minyak, dan gula lebih murah dari harga pasar. Terima kasih Pak Bupati dan Pemkab Lamandau, semoga sering-sering diadakan kegiatan seperti ini,” ujarnya dengan senyum bahagia.

Sementara Pak Arifin (51) berharap kegiatan semacam ini bisa menjangkau seluruh kecamatan.

> “Kalau bisa tiap bulan ada Gerakan Pangan Murah seperti ini. Kami masyarakat kecil sangat merasakan manfaatnya,” katanya.

Hari Pangan Sedunia: Momentum Edukasi dan Aksi Nyata

Selain bazar murah, kegiatan ini juga diisi dengan pameran produk pangan lokal unggulan, demo olahan pangan bergizi, dan penyuluhan gizi keluarga sehat.
Tema besar peringatan tahun ini menggaung kuat di setiap sudut acara:

> “Pangan Lokal Tangguh, Indonesia Maju, Lamandau Sejahtera.”

Menutup acara, Bupati Rizky Aditya Putra menyerukan ajakan kepada seluruh warga Lamandau:

> “Mari kita jaga ketahanan pangan keluarga, manfaatkan lahan pekarangan, dan kurangi pemborosan. Dengan pangan cukup, gizi seimbang, dan harga stabil — Lamandau akan menjadi kabupaten tangguh pangan menuju Indonesia Emas 2045.”

Gerakan Pangan Murah Lamandau 2025 bukan hanya program ekonomi, tetapi juga gerakan sosial kemanusiaan yang menyatukan pemerintah dan rakyat dalam satu semangat: membangun Lamandau yang sejahtera, mandiri, dan berdaya tahan pangan.

Reporter: Tim Redaksi PalangkaNews
Editor: MBR–TMJ Biro Lamandau

IMG-20250310-WA0004
Iklan BKD Kalteng