PALANGKA NEWS. CO. ID, SAMPIT — PT Jaminan Kredit Indonesia atau Jamkrindo meraih penghargaan kategori Sustainable Operation Initiative pada ajang ESG Now yang diselenggarakan oleh Republika.
Penghargaan ini menegaskan komitmen perusahaan penjaminan kredit terbesar di Indonesia tersebut untuk berkontribusi bagi pengembangan ekonomi hijau yang berkelanjutan.
Penghargaan dari Republika tersebut diterima oleh Plt Direktur Utama Jamkrindo Abdul Bari di Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Hadir juga dalam kegiatan tersebut Direktur MSDM, Umum, dan Manajemen Risiko Jamkrindo Ivan Soeparno.
ESG Now Awards 2025 dilaksanakan untuk memberikan penghargaan bagi perusahaan, komunitas, dan institusi yang menunjukkan komitmen serta praktik terbaik dalam penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Acara ini bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia.
Hadir dalam penghargaan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Viada Hafid,
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono, dan Wakil Kepala Badan Pengaturan BUMN Tedi Bharata.
Abdul Bari mengungkapkan, Jamkrindo percaya bahwa keberlanjutan bukan hanya menjadi tanggung jawab moral,
tetapi juga sebagai upaya strategis yang memberikan manfaat jangka panjang bagi perusahaan, masyarakat, dan lingkungan.
Sebagai bagian dari upaya memperluas dampak positif terhadap perekonomian hijau, Jamkrindo telah menjalin kerja sama dengan Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).
Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan akses pembiayaan hijau dan produktif bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia.
Ke depan, Jamkrindo juga akan turut berperan aktif dalam program strategis green housing yang diusung oleh pemerintah.
“Penghargaan ini merupakan bukti nyata bahwa komitmen kami untuk mendukung ekonomi hijau dan keberlanjutan terus membuahkan hasil. Kami berharap dapat terus memberikan kontribusi positif dalam menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan, serta membuka lebih banyak peluang bagi UMKM di Indonesia,” ujarnya.
Ivan Soeparno menambahkan, inisiatif ekonomi hijau yang berkelanjutan juga mendorong Jamkrindo untuk menyelaraskan pengelolaan sumber daya manusia (SDM).
Menurut Ivan, perusahaan sangat aktif dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas SDM Jamkrindo,
terutama terkait peningkatan kemampuan analisis bisnis penjaminan agar semakin adaptif, termasuk mengadopsi penjaminan ke sektor yang berkelanjutan.
Selain itu, Jamkrindo juga aktif mendukung berbagai kegiatan sosial berkelanjutan yang sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs).
Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan sosial, Jamkrindo berusaha senantiasa menciptakan nilai keberlanjutan dalam setiap kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
Berbagai kegiatan yang dilakukan antara lain program pendidikan untuk anak-anak kurang mampu dan pelatihan keterampilan bagi generasi muda agar siap bekerja, mengurangi kesenjangan pendidikan di daerah terpencil.
Selain itu, perusahaan ini meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pemeriksaan gratis, penyuluhan gizi, dan pembangunan fasilitas kesehatan di daerah yang membutuhkan.
Dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Jamkrindo juga mendukung pemberdayaan UMKM dengan pelatihan dan akses pembiayaan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan.
Dalam hal lingkungan, Jamkrindo terlibat dalam inisiatif penghijauan, pengelolaan sampah, dan pengurangan emisi, seperti program TrashforCash.
Jamkrindo juga mendukung inklusivitas sosial, memberdayakan kelompok marginal seperti perempuan dan penyandang disabilitas, untuk menciptakan kesempatan yang setara sesuai dengan semangat SDGs.
Abdul Bari juga yakin bahwa Jamkrindo dapat terus memberikan kontribusi positif dalam menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan, serta membuka lebih banyak peluang bagi UMKM di Indonesia.
“Kami akan terus mendukung berbagai kegiatan sosial yang berkelanjutan untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat di seluruh Indonesia,” ujar Abdul Bari.
Ia mengungkapkan Jamkrindo terus memperkuat komitmennya dalam menerapkan prinsip operasional berkelanjutan sebagai bagian dari transformasi menuju perusahaan penjaminan yang unggul dan berdaya saing.
Melalui penerapan tata kelola yang baik, inovasi layanan digital, dan layanan yang excellence, Jamkrindo berupaya memastikan keberlanjutan bisnis yang memberi nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
Sebagai perusahaan penjaminan terbesar di Indonesia yang memiliki komitmen kuat dalam menciptakan lingkungan kerja yang ramah lingkungan dan efisien energi.
Salah satu langkah nyata yang ditempuh adalah melalui inisiatif pembangunan dan penerapan konsep perkantoran ramah lingkungan di kantor pusat dan seluruh unit kerja yang tersebar di Indonesia, meliputi 9 Kantor Wilayah, 54 Kantor Cabang, dan 15 Kantor Unit Pelayanan (KUP).
Inisiatif ini tidak hanya mencerminkan kepedulian Jamkrindo terhadap pelestarian lingkungan, tetapi juga menjadi bagian dari strategi transformasi perusahaan menuju operasional yang berkelanjutan (sustainable operation).
Melalui penerapan prinsip-prinsip perkantoran ramah lingkungan, Jamkrindo melakukan efisiensi penggunaan energi, air, dan sumber daya alam lainnya, sekaligus menciptakan ruang kerja yang sehat, nyaman, dan produktif bagi seluruh insan Jamkrindo.
Lebih dari sekadar proyek infrastruktur, inisiatif green building ini menjadi simbol transformasi nilai — dari sekadar efisiensi menuju tanggung jawab lingkungan dan sosial.
Melalui langkah ini, Jamkrindo menegaskan komitmennya untuk tidak hanya memberikan nilai ekonomi bagi pemangku kepentingan, tetapi juga mewariskan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
(Ariyanto)
PT Palangka News Jaya Mandiri