PALANGKA-NEWS.CO.ID, SAMPIT – Kabupaten Kotawaringin Timur — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya untuk turun langsung bersama masyarakat dalam aksi demonstrasi menuntut realisasi plasma 20 persen dari perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah, 13-9-2025.
Aksi Demo turut hadir seluruh masyarakat 23 Desa dan 23 Koperasi kekuatan massa ribuan aksi langsung dipimpin Halikinor Bupati Kotim agar pihak perusahaan perkebunan sawit tahu diri berusaha dilingkungan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur yang tidak tunduk dengan peraturan perkebunan sawit yang sudah ditentukan pemerintah pusat.

Langkah ini diambil menyusul banyaknya laporan masyarakat desa yang hingga kini belum mendapatkan hak plasma sesuai ketentuan pemerintah. Bupati menekankan bahwa pemerintah daerah tidak akan tinggal diam menghadapi perusahaan yang mengabaikan kewajibannya.
“Kami akan bersama masyarakat, turun ke lapangan, menyuarakan tuntutan. Perusahaan harus patuh terhadap aturan. Plasma 20 persen itu hak masyarakat, bukan pilihan,” tegas Bupati Kotim.
Selain itu, Bupati Halikinor juga meminta perusahaan agar segera melakukan evaluasi dan membuka ruang dialog dengan masyarakat serta pemerintah daerah. Jika tidak ada penyelesaian, aksi massa akan menjadi jalan terakhir sebagai bentuk tekanan agar hak rakyat segera dipenuhi.
Bupati berharap pihak perusahaan perkebunan sawit dapat menunaikan hak masyarakat 20 Persen plasma , pihak perusahaan Sawit juga sudah lama menghasilkan buah tanda sawit.
” Mereka perusahaan sudah kenyang dari hasil bumi segera aja plasma kebun sawit diserahkan pada warga desa dilingkungan perumahan berbisnis menunaikan tuntutan masyarakat,” tutur Halikinor.
Pewarta. : Ariyanto
Sumber. : vidio Dayak tv Poto /gambar
Relis karya redaksi Palangka news
PT Palangka news jaya mandiri no