PALANGKA- NEWS.CO.ID, LAMANDAU — Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamandau, H. Sadikin, menegaskan bahwa seluruh proyek pembangunan yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 harus diselesaikan tepat waktu dan sesuai standar kualitas.

Dalam keterangannya kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya pada Rabu (15/10/2025), H. Sadikin menyampaikan komitmen tegas DPRD untuk memastikan setiap proyek pembangunan berjalan efektif, efisien, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

> “Kami meminta kepada Pemerintah Kabupaten Lamandau, khususnya Dinas Pekerjaan Umum, agar setiap proyek pembangunan tahun anggaran 2025 benar-benar dikerjakan tepat waktu. Jangan ada keterlambatan ataupun pekerjaan asal jadi,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa proyek pembangunan infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Lamandau memegang peranan penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan, terutama di sektor jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya.

> “Pengawasan terhadap setiap kegiatan pembangunan wajib diperketat. Kami tidak ingin ada hasil pekerjaan yang tidak sesuai spesifikasi. Kontraktor pelaksana harus bekerja secara profesional dan bertanggung jawab penuh terhadap mutu hasil pekerjaan,” ujar Sadikin.

Lebih lanjut, politisi senior tersebut menekankan bahwa DPRD Lamandau melalui Komisi III akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi lapangan guna memastikan seluruh proyek pembangunan berjalan sesuai jadwal, spesifikasi teknis, dan ketentuan kontrak.

> “Semua proyek yang telah dianggarkan tahun ini harus tuntas tepat waktu dan hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Lamandau. Jangan sampai ada proyek mangkrak atau terlambat, karena yang dirugikan adalah masyarakat,” tambahnya menegaskan.

Dengan pernyataan tersebut, DPRD Lamandau menunjukkan keseriusan dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pembangunan daerah, sekaligus mengingatkan seluruh pihak terkait agar bekerja dengan disiplin, transparansi, dan akuntabilitas tinggi.

(MBR-TMJ / Biro Lamandau