PALANGKA-NEWS, CO.ID, MURUNG RAYA – Komisi I DPRD Kabupaten Murung Raya menyatakan dukungan penuh terhadap program Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Sosial. Program ini dinilai memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda, khususnya anak-anak dari keluarga kurang mampu dan miskin ekstrem.

Ketua Komisi I DPRD Mura, Rajikinoor, S.Sos., menilai Sekolah Rakyat bukan sekadar inisiatif pendidikan, tetapi juga langkah nyata yang langsung menyentuh masyarakat yang selama ini terpinggirkan. Ia menegaskan program ini merupakan implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

“Melalui pendidikan yang inklusif dan membumi seperti ini, kita bisa mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat dalam karakter dan jati diri kebangsaan,” ujar Rajikinoor, Kamis (3/7/2025).

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya keberlanjutan program agar tidak berhenti sebagai proyek jangka pendek. “Kalau dibangun dengan sistem yang baik, Sekolah Rakyat bisa seperti SD INPRES di era Orde Baru. Bedanya, ini lebih fokus pada masyarakat paling miskin,” jelasnya.

Rajikinoor juga mengingatkan perlunya koordinasi lintas instansi karena Sekolah Rakyat mencakup banyak aspek, mulai dari pendidikan, sosial, hingga pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, ukuran keberhasilan bukan hanya angka kelulusan, melainkan juga kemampuan membentuk karakter bangsa.

“Kita ingin Sekolah Rakyat menjadi wadah pembentukan pemimpin masa depan yang berintegritas, bukan sekadar angka kelulusan,” tegas politisi PPP tersebut.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2024, jumlah penduduk miskin ekstrem di Indonesia mencapai 5,3 juta jiwa atau sekitar 1,95% dari total populasi. Pemerintah menargetkan angka tersebut turun menjadi nol persen pada tahun 2027.

Dalam konteks ini, Rajikinoor menyebut Sekolah Rakyat sebagai peluang emas untuk mendobrak siklus kemiskinan struktural dan memberikan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak prasejahtera.

“Jangan sampai program ini hanya menjadi proyek sesaat. Ini momentum penting untuk membangun masa depan bangsa dari akar rumput,” pungkasnya.

Reporter : Pendi.

PT palangka news jaya mandiri